Pernah ngerasa galau segalau-galaunya ? Yap saya pernah. Pilihan yang membuat galau itu seperti memilih antara apa yang kita inginkan tetapi mengorbankan apa yang kita butuhkan.
Pernah ngerasa hampir depresi ? Yap saya pernah, belum depresi memang, tetapi saya sudah menangis sekancang-kencangnya karena banyak hal terjadi diluar prediksi saya dan saya harus menerima kenyataan bahwa semua yang telah saya usahakan hasilnya hampir 0 besar.
Pernah ngerasa sendiri ? Kalau ini saya tidak. Karena saya yakin seyakin-yakinnya Allah masih ada bersama saya. Termasuk cobaan yang bertubi-tubi ini adalah cara Allah untuk menyayangi saya.
Belakangan ini banyak hal yang tidak saya inginkan terjadi, mulai dari kemunduran prestasi, sakit, beberapa masalah dengan rekan satu tim, dan banyak lagi. Hal-hal itu dihadapkan pada diri saya yang cenderung ingin semuanya perfek. Beberapa kali saya mengingatkan diri saya sendiri bahwa tidak semua yang kita inginkan bisa tercapai, hal itu juga yang disampaikan dosen pembimbing saya saat harus megundur lagi seminar hasil KTI saya. Meski saya sudah memastikan beliau bahwa semua yang beliau minta bisa saya penuhi dalam satu malam. Tapi, semua percuma, keputusan pembimbing diatas segalanya dan saya harus mengalah (lagi).
Kadang saya berpikir, saya ini memenuhi ambisi atau target? dan saya tidak mendapatkan jawaban apapun. Saya yakin semua yang saya inginkan ini bukan ambisi karena saya juga berusaha untuk menguwujdkan semuanya dengan apapun yang saya bisa. Saya yakin ini juga bukan sekedar target tetapi lebih kepada harapan yang sudah saya gantungkan tinggi sekali. Saya akui kekurangan saya pribadi adalah saya selalu memiliki ekspektasi lebih terhadap apapun yang saya hadapi. Kadang ekpektasi itu terpenuhi tapi tidak sedikit juga yang meleset jauh dan pada akhirnya saya kecewa. Itulah kekurangan seorang perfeksionis seperti saya. Tapi percaya lah bahwa saya sudah sangat keras melawan diri saya sendiri dan itu adalah proses yang harus saya hadapi. Dulu tidak sama dengan saat ini dan saya yakin kedepan saya akan bisa menjadi jauh lebih baik berbeda dari hari ini
Dan, Allah selalu punya jalan.... manis sekali :))
Alhamdulilahirabbilalamiiin, semua beban saya terjawab dan ternyata tidak ada yang harus saya pilih
semua bisa saya dapatkan :D
Terima kasih banyak Allah
LOVE YOU SO MUCH MUCH MORE !!!!!!!!!
Tidak ada kasih selengkap kasihMu
Tidak ada kasih seindah kasihMu
Pelajaran yang bisa saya ambil adalah,
saya tidak perlu galau, sama sekali tidak, jalan Allah akan datang pada waktunya dan itu indah :D